Haji Isam, pengusaha sukses asal Kalimantan Selatan yang dikenal dengan julukan “Crazy Rich Batulicin,” adalah figur inspiratif yang telah mengukir kesuksesan besar melalui konglomerasi bisnisnya, Jhonlin Group. Pria kelahiran Batulicin, 1 Januari 1977, ini memulai perjalanannya dari nol, bekerja sebagai tukang ojek dan operator alat berat sebelum mencapai puncak kejayaan.
Berasal dari keluarga sederhana, Haji Isam merintis bisnis di sektor pertambangan setelah bertemu Johan Maulana, seorang pengusaha batu bara dari Surabaya. Pertemuan tersebut menjadi titik awal kariernya sebagai kontraktor pelaksana untuk PT Arutmin Indonesia pada 2003. Setahun kemudian, ia mendirikan CV Jonlin Baratama yang berkembang menjadi PT Jhonlin Baratama. Kini, perusahaan ini mampu memproduksi 400 ribu ton batu bara per bulan dengan omzet lebih dari Rp400 miliar per bulan.
Selain sektor tambang, Haji Isam turut serta dalam proyek nasional di Papua Selatan. Dipercaya oleh Presiden Prabowo Subianto, ia mengelola proyek pencetakan 1 juta hektare sawah di Merauke. Proyek ini bertujuan meningkatkan ketahanan pangan nasional sekaligus membuka lapangan kerja baru. Untuk mendukung proyek tersebut, ia mendatangkan 2.000 ekskavator dari China.
Haji Isam juga dikenal sebagai tokoh masyarakat yang peduli budaya lokal. Melalui Batu Licin Festival (Batfest), yang diadakan dua tahun sekali, ia menghidupkan ekonomi lokal sekaligus mempromosikan UMKM. Batfest 2024 bahkan menghadirkan selebritas terkenal seperti Raffi Ahmad dan Nagita Slavina, menarik perhatian ribuan pengunjung.
Meski bergelimang kekayaan, Haji Isam dikenal dengan gaya hidup sederhana. Sebuah momen viral terjadi pada Februari 2024 saat ia menghadiri resepsi pernikahan di Makassar bersama para jenderal bintang dua hingga bintang empat. Ia tampak mengenakan kemeja batik lengan pendek, memancarkan kesederhanaan di tengah kekayaannya yang mencakup jet pribadi, kapal, dan tambang.
Kisah hidupnya juga menarik perhatian saat ia memesan pesawat Boeing Business Jet MAX 7 di Farnborough International Airshow 2018. Dengan harga Rp1,24 triliun, pesawat ini digunakan untuk keperluan pribadi dan bisnis Jhonlin Air Transport. Meski demikian, ia tetap tampil bersahaja dengan mengenakan kaos oblong saat menandatangani pembelian tersebut.
Netizen memuji kesuksesan dan kerendahan hati Haji Isam. “Sukses dan rendah hati, semoga semakin sukses,” tulis salah seorang pengguna media sosial. Kisah inspiratifnya menjadi bukti bahwa kerja keras dan kesederhanaan dapat berjalan beriringan menuju kesuksesan.
Editor : Gilang